Opini Maduru.news - Indonesia merupakan negara kaya namun tergolong miskin dikarenakan hutang yang di emban oleh negara sepertinya tidak bisa di pikul oleh anak cucu kita nantinya, kapankah negara beribu pulau ini akan bebas dari cengraman hutang luar negeri yang menjerat leher, kalau bukan kita yang akan melepaskan diri dari jeratan rantai belenggu hutang tersebut siapa lagi akan tetapi, "mungkinkah kita juga mampu untuk bersaing dengan negara-negara kecil yang luas negaranya tidak seluas negara kita bahkan jauh lebih kecil dari Negara yang kita cintai ini.
Pertanyaan yang sangat relevan jikalau ada pemuda dan pemudi di negeri ini mengeluh, "Kapankah Indonesia yang konon katanya makmur ini akan terbebas dari jeratan hutang tersebut dan dipergunakan untuk apakah hutang tersebut bagi negara.
Mungkinkah untuk kemakmuran negara ini...?.
Atau mungkin demi kesejahtaran masyarakat Indonesia khususnya....?.
Kita memiliki ladang yang cukup luas ditimbang dengan negara lain, ketika kita menanam batang pohon akan tumbuh dan berbuah di negeri ini dan juga ladang ladang minyak mentah yang bertebaran di negara ini tidak bisa untuk menutupi hutang negara yang negara tanggung selama ini.
Dan apakah kita harus berkelanjutan meng exspor minyak mentah kita kepada negara lain dengan harga di pasar dunia tapi kita harus juga membeli olahan dari minyak mentah tersebut menjadi berbagai kebutuhan kita sehari-hari dengan harga di atas penjualan minyak mentah yang kita dapatkan dari bumi tercinta indonesia ini.
Contoh yang paling sederhana indonesia menjual minyak mentah seharga 6 ribu rupiah dan indonesia juga membeli hasil dari olahan mintak mentah tersebut dengan harga 8 ribu rupiah mungkinkah kita akan menjadi untung dalam barter penjualan tersebut.
(*)
0 Comments